Gunungkidul, Suaradjogja.com — Sebuah pembelajaran, ketika menjalankan profesi, mendapat perlakuan yang tidak semestinya, akan mencari keadilan.
Itu yang dilakukan AWPI (Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia) cabang Gunungkidul, mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Gunungkidul, untuk mengadukan oknum guru SMPN 4 Nglipar yang melakukan tindakan kurang simpatik terhadap salah satu wartawan saat melakukan tugasnya.
Seperti yang sudah ramai diberitakan, wartawan Mitra Negara News, meliput kegiatan proyek gedung di SMPN 4 Nglipar, setelah mengambil gambar papan nama proyek, tiba-tiba oknum guru (Sgt), mendekati sambil menghardik wartawan dengan mengeluarkan kata-kata kotor yang kurang pantas diucapkan oleh seorang guru. Walaupun sudah dijelaskan kalau sedang melakukan tugas peliputan, oknum guru itu masih tetap marah.
Ketua AWPI cabang Gunungkidul, Supriyanto, Selasa (02/08/2022) di Kantor Dinas Pendidikan, menjelaskan kronolagi kejadian itu, yang diterima Sekertaris Dinas Pendidikan, dan meminta oknum guru SMP 4 Nglipar untuk meminta maaf kepada wartawan dan media, kalau tidak mau meminta maaf, persoalan ini akan dibawa ke ranah hukum.
Pihak Dinas Pendidikan menerima laporan itu dan dalam waktu dekat akan dimediasi agar masalah cepat terselesaikan.
(Red/Sumarja S)